Wisata Bahari di Perkampungan Tradisional Bontang Kuala
Misi Pertama
Desa Wisata Bontang Kuala yang HARMONI dan KOLABORASI dengan pihak swasta, akademisi, komunitas dan media (penta-helix collaboration)
Misi Kedua
Desa Wisata Bontang Kuala yang BERKELANJUTAN dan berwawasan lingkungan melalui pelestarian sosial budaya/adat, peningkatan infrastruktur serta konservasi lingkungan.
Misi Ketiga
Desa Wisata Bontang Kuala yang BERDAYA SAING dan SEJAHTERA Melalui pemberdayaan masyarakat dan peningkatan usaha ekonomi kreatif pesisir.
Kantor Kelurahan Bontang Kuala
Kelurahan Bontang Kuala terbagi dalam 2 wilayah, yang terdiri dari Wilayah Pemukiman di atas laut dan Pemukiman di wilayah darat, Pemukiman yang terletak di atas laut terdiri dari 11 Rukun Tetangga, sementara pemukiman di wilayah darat terdiri dari 9 Rukun Tetangga.
Jumlah kepadatan Penduduk
Berpenduduk sebanyak 6.910 jiwa (sumber: Data Agregat Kelurahan Bontang Kuala Semester II Tahun 2021) dan luas wilayah sebesar 627 Ha (5,67 km2), Jumlah RT sebanyak : 20 Rukun Tetangga, dengan tingkat Kepadatan penduduk sebanyak 1.218 jiwa/km persegi
Visi Kelurahan Bontang Kuala
"Terwujudnya Desa Wisata Bontang Kuala berbasis kearifan budaya lokal yang harmoni, berkelanjutan, berdaya saing dan sejahtera."
PANORAMA ALAM PESISIR DAN KEARIFAN SENI BUDAYA
Desa Wisata Bontang Kuala merupakan salah satu destinasi wisata unggulan Kota Bontang yang terletak di bagian pesisir timur Bontang dengan ciri khas permukiman nelayan di atas laut yang memiliki beragam potensi wisata seni dan budaya, kuliner, UMKM, souvenir, petualangan, ekonomi kreatif dan edukasi.
Bontang Kuala menawarkan wisata budaya dan kawasan wisata Kampung Laut Bontang Kuala. Hal ini juga sesuai dengan arahan yang ada dalam dokumen rencana tata ruang wilayah Kota Bontang.
Kampung Apung Bontang Kuala terdiri atas rumah-rumah kayu ulin yang terapung di laut Kota Bontang. Kawasan wisata Kampung Laut Bontang Kuala ini merupakan salah satu tujuan wisata lokal maupun mancanegara. Kawasan wisata ini merupakan perkampungan yang awalnya dihuni oleh nelayan.
Perkembangan Kampung Apung Bontang Kuala yang awalnya merupakan cikal bakal Kota Bontang kini beralih menjadi potensi wisata yang menjanjikan. Komoditas unggulan hasil lautnya berupa udang, kepiting, ikan kerapu, rumput laut,dan tiram yang banyak diminati oleh pasar luar negeri menjadi daya tarik utama pariwisata Kota Bontang. Ditambah lagi dengan keunggulan sumber daya alamnya berupa pantai, pulau, hutan bakau dan terumbu karang.
Selain Kampung Apung Laut, Bontang Kuala wilayah darat juga menyuguhkan destinasi wisata yang tak kalah menarik lainnya. Seperti Cagar Budaya Masjid Tua Al Wahhab yang menyimpan sejarah perkembangan Islam di Bontang, serta kawasan Taman Adipura yang merupakan salah satu taman bermain ramah anak dengan konsep ruang terbuka hijau modern dan ramah lingkungan.
Selain menjadi Destinasi wisata unggulan Bontang kuala juga menjadi salah satu tujuan rekreasi favorit bagi penduduk bontang, suatu perkampungan yang unik menambah kesan tradisional karena seluruhnya terbuat dari kayu ulin atau kayu besi, perkampungan kayu “terapung” ini sudah turun temurun didiami oleh mayoritas orang asli Bontang, di tengah ada bangunan menjorok ke laut yg merupakan restauran laut terbesar di Bontang Kuala, tempat wisata yang cocok untuk keluarga, disana juga anda akan menemukan makanan khas Bontang yaitu Gami Bawis yang sedang populer di Indonesia dan cemilan berupa rumput laut khas Bontang.
Daerah ini juga sering dikunjungi oleh banyak anak muda kota Bontang dan dipakai untuk menghabiskan waktu melihat matahari terbenam, bersenda gurau dengan kawan sambil menikmati sepoinya angin dan makanan/minuman yang dijual disekitar Bontang Kuala, untuk akses masuk ke bontang kuala anda dapat dengan motor atau berjalan kaki namun tidak diperkenankan menggunakan mobil, banyak aktifitas masyarakat lokal dengan berbagai profesi yang bisa anda temukan di bontang kuala namun mayoritasnya adalah nelayan.
Ada banyak kuliner khas yang di jual di sepanjang jembatan ulin, seperti kuliner yang berbahan dasar ikan asin, rumput laut, terasi dan masih banyak lagi. anda juga dapat mengunjungi beragam cafe atau arena tongkrongan yang ada di ujung kampung yang berada di muara.
